Menghidupkan Rasa Kebersamaan

Acyuta Jr.
2 min readJun 29, 2021

Lingkungan yang saya tempati seakan-akan berbeda dari dunia Jakarta yang semestinya, di sini suasana masih asri dinaungi hembusan angin segar dan rimbunnya pepohonan. Tidak hanya lingkungannya, tetangga dan penghuni lingkungan ini pun memiliki sebersit aura ketenangan dan kedamaian, kami saling kenal satu sama lain, apabila bertemu di luar selalu menyapa dan tersenyum, mungkin ini akibat dari mayoritas penghuni lingkungan ini adalah orang yang sudah pension dan ingin menikmati masa tuanya.

Sayangnya, wabah Covid-19 membuat tatanan sehari-hari kami kian berubah, secara makro memang kami tetaplah pribadi yang sama, tetapi berkurangnya frekuensi kami menemui satu sama lain membuat beberapa dari kami merasa terbelenggu baik secara fisik maupun mental. Hari-hari kami habiskan di dalam rumah, jauh dari jangkauan matahari. Dulu, tiap pagi dan sore banyak tetangga yang melakukan olahraga bersama, berlari dan bersepeda.

Kehadiran wabah ini membuat saya khawatir akan pola hidup tetangga-tetangga saya, sebagai seorang mahasiswa — individu yang memegang peran sebagai edukator di lingkungan masyarakat — saya merasa ada peran yang dapat saya penuhi pada situasi ini. Saya merasa untuk membangkitkan semangat olahraga dan kekeluargaan tetangga-tetangga saya, diperlukan sebuah contoh atau dorongan yang dapat membuktikan kepada mereka bahwa kehadiran Covid-19 bukan berarti sebuah akhir dari kebiasaan baik yang bias akita lakukan.

Lantas, saya mengajak teman saya untuk melakukan jogging pagi secara rutin sembari menyapa dan mengajak tetangga yang kami temui selagi melakukan lari pagi. Memang benar, dorongan terbaik bagi seseorang adalah dengan menghadirkan seorang contoh yang berani mengambil langkah tersebut. Pada saat ini, sudah mulai terlihat beberapa tetangga lama saya yang dulu sering berolahraga bersama sedang melakukan rutinitas mereka tersebut dengan senyuman kebebasan.

Saya sadar akan potensi dan kewajiban yang saya pikul, sudah merupakan obligasi bagi saya untuk memberikan edukasi kepada masyarakat tetangga saya baik secara eksplisit maupun implisit. Dengan kesadaran saya akan PoPoPe Mahasiswa, saya bertekad untuk terus membantu dan mengedukasi masyarakat di sekitar saya pada setiap kesempatan.

--

--